Sejauh ini saya baru menemukan seorang yang dengan tegas mengatakan setiap orang yang diundang ke pesta HARUS MENGENAKAN PAKAIAN PESTA.
Seorang itu Yesus.
Tetapi saya belum pernah menemukan seorang pun yang mengatakan bahwa setiap orang yang menghadiri pesta HARUS BERGEMBIRA.
Setiap undangan yang menghadiri pesta, datang membawa perasaannya sendiri-sendiri.
Ada yang bergembira.
Ada yang berbeban berat.
Saya menghadiri misa Jumat Agung.
Di tengah prosesi penciuman Salib, beberapa orang tak kuat menahan air mata.
Dengan mata kepala sendiri (karena posisi saya yang berdiri di samping altar), saya menyaksikan beberapa orang menangis sambil mencium Salib Yesus.
Saya menduga mereka menghadiri Pesta Paskah dengan beban berat.
Saya tidak tahu bagaimana pengalaman Anda merayakan Pesta Paskah tahun ini.
Dengan damai dan bahagiakah?
Dengan duka yang mendalamkah?
Dengan beban yang beratkah?
Saya tidak tahu. Tetapi doa saya untuk Anda. Semoga kebangkitan Kristus menguatkan iman Anda.
Jangan hilang harapan. Jangan patah semangat.
Semoga Tuhan menganugerahkan kepada Anda rahmat yang Anda butuhkan.
Tuhan mendengar jerit dan keluh kesah hati Anda.
Selamat Pesta Paskah.
P.S: Setelah pada siang hari penghuni biara ini terpencar untuk merayakan kebangkitan Tuhan di berbagai tempat, kami berkumpul lagi untuk santap malam bersama. Lihat hidangan spesial kami malam ini.