Percakapan sehabis Misa. Kemarin.
"Gimana kabar, bu?"
"Baik, Frater".
Beliau, seorang ibu asal Filipina, di usia 40-an tahun.
"Agak sibuk aja belakangan ini," lanjutnya.
Beliau penerjemah freelance di kantor Imigrasi di Nagoya. Kalau ada orang Filipina yang tertangkap karena overstay atau karena tinggal di Jepang tanpa visa dan passport, beliau akan dipanggil.
Karena status freelance dan tentu saja karena penangkapan tidak mengenal jadwal, beliau bisa dipanggil pada waktu yang tak terduga.
"Saya barusan ngecek HP. Ternyata waktu misa tadi ditelpon lagi tapi saya gak ngangkat".
"Saya butuh uang tapi saya gak mau melewatkan waktu untuk Tuhan".
Ada masanya mendengarkan cerita seseorang, sesingkat apapun, bisa menghangatkan hati. Bisa meneguhkan iman. Bisa pula, diam-diam, menjadi teguran.
